Selamat
pagi para sahabat blogger. Kali ini saya akan posting sedikit tentang beberapa
materi yang ada di pasar modal,salah satunya adalah tentang analisis teknikal.
·
Perbedaan
analisis teknikal dan analisis fundamental ( ANALISIS TEKNIKAL UNTUK PROFIT MAKSIMAL karya Desmond Wira edisi
kedua,2014 )
1. Analisis
Teknikal adalah teknik yang menganalisa fluktuasi harga dalam rentang waktu
tertentu atau dalam hubungannya dengan faktor lain misalnya volume transaksi.
Analisa teknikal banyak menggunakan grafik. Analisis teknikal digunakan untuk
menentukan apakah suatu harga mata uang sudah OVERBOUGHT ( jenuh Beli ) atau OVERSOLD
( Jenuh Jual )
2. Analisis
Fundamental adalah analisis yang memperhitungkan berbagai faktor, seperti
kondisi ekonomi suatu negara, kebijakan ekonomi, baik makro maupun mikro.
Dalam skala mikro analisis fundamnetal digunakan untuk mengetahui valuasi suatu
instrumen finansial.
·
Jenis
– Jenis Chart :
A.
Line
Chart
B.
Bar
Chart
C.
Candlestick
Chart
NO
|
SINYAL BULLISH KUAT
|
SINYAL BEARISH KUAT
|
1
|
Bullish Engulfing
|
Bearish Engulfing
|
2
|
Bullish Abandoned Baby
|
Bearish Abandoned Baby
|
3
|
Morning Star
|
Evening Star
|
4
|
Morning Doji Star
|
Evening Doji Star
|
5
|
Three White Soldier
|
Three Black Crows
|
6
|
Bullish
Kicker
|
Bearish
Kicker
|
7
|
Bullish Three
|
Bearish Three
|
8
|
White
Marubozu
|
Black
Marubozu
|
·
Pola
– Pola Khusus
A.
Pola Kontinuitas
Harga Bergerak Menurut trend
yang cukup jelas dalam jangka waktu yang cukup lama.
Contoh : Prince Channel
& Wedge
B.
Pola Konsolidasi
Harga bergerak dalam range
sempit dan cenderung dalam waktu yang tidak terlalu lama sebelum memutuskan
melanjutkan trend yang sudah terjadi sebelumnya atau malah berbalik arah
Contoh :
Rectangle,Flag,Pennant,Triangle ( Symmetrical Triangle,Ascending
Triangle,Descending Triangle ), Cup n Handle, Rounding Bottom.
C.
Pola Reversal
Pola ini biasanya merupakan
tanda tanda akan terjadinya pembalikan arah trend.
Contoh : Head n Shoulder,
Double Tops, Doule Bottoms, Triple Tops,Triple Bottoms
·
Indikator
Indikator analisi teknikal adalah formula matematis yang
digunakan untuk membantu pengambilan keputusan trading yang memuat konten
mengenai trend,volume, dan sinyal jual/beli.
A. Indikator
Untuk Mengetahui Trend
Contoh : ADX, Bolingger
Bands, CCI,Moving Average, Parabolic SAR, Standar Deviation, MACD, Ichimoku
Kinkyo Hyo
B. Indikator
Yang Bersifat Oscillator
Contoh : ATR, Bears Power, Bulls
Power, Demarker,Envelopes, Force Index , Ichimoku Kinkyo Hyo, MACD, Momentum, MA
of Oscillators ,RSI ,Relative Vigor Index, Stochastic Oscillators, William %R
C. Indikator
Berdasarkan Volume
Contoh : Money Flow Index,On
Balance Volume,A/D,Volumes
D. Indikator
Berdasarkan Profitunity
Contoh : Alligator,
Accelator Oscillator, Awesome
Oscillator, Fractals, Gator Oscillator, Market Faciliation Index
E. Indikator
Lainnya
Contoh : GMMA,TRIX,Zig
Zag,Price Rate Of Change,Pivot Point.
·
Penjelasan
Beberapa Indikator Standar
1.
Moving Average ( MA )
Moving
Average (MA) adalah indikator yang menghitung pergerakan harga rata-rata dari
suatu instrumen finansial dalam suatu rentang waktu 5 hari,20 hari,atau 100
hari. Misalnya data harga sampai 5 hari yang lalu dijumlah, kemudian hasilnya
dibagi 5. Hasilnya adalah suatu garis rata-rata (simple moving average) yang
digambar bersama dengan grafik harga.
Beberapa
variasi MA yang digunakan antara lain :
v Simple
Moving Average ( SMA )
v Linear
Weighted Moving Average ( WMA )
v Exponential
Moving Average ( EMA )
v Smoothed
Moving Average
MA dapat digunakan untuk
berbagai hal,yaitu :
a) Mengidentikasikan
Trend Sekarang
b) Mengetahui
Pembalikan Arah Trend ( Reversal )
c) Menentukan
Level Support dan Resistance

Contoh penggunaan 2 MA
pada saham Lippo Karawaci.Tbk
2.
MACD
3.
Bolinger Band
4.
Stochastic
·
Tips
Menggunakan Indikator Dalam Analisis Teknikal
1. Sesuaikan
Penggunaan Indikator Dengan Gaya Trading Anda
2. Gunakan
dua sampai 3 indikator untuk memperkuat data yang akan anda gunakan.
3. Jangan
hanya terpaku pada parameter – parameter standar.
4. Sesuaikan
time frame dengan indikator yang digunakan.
5. Disiplin
dalam menentukan kapan jual dan kapan beli.
6. Sebaiknya
sediakan waktu khusus bagi anda untuk melakukan analisis teknikal di luar jam
trading.
·
Tidak ada komentar:
Posting Komentar